ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI SISTEM PERNAPASAN MANUSIA DI SMP NEGERI 13 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2020/2021
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa pada materi sistem pernapasan manusia dan faktor yang memengaruhi kemampuan berpikir kritis siswa kelas VIII SMP Negeri 13 Medan tahun pembelajaran 2020/2021. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Sampel penelitian diambil secara random sampling dengan jumlah 56 orang siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes essay kemampuan berpikir kritis dan wawancara. Soal yang diterapkan pada siswa dikembangkan berdasarkan aspek kemampuan berpikir kritis Ennis. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan kemampuan berpikir kritis siswa SMP Negeri 13 Medan masih termasuk dalam kategori kurang dengan nilai rata-rata 62. Kemampuan berpikir kritis siswa pada materi sistem pernapasan manusia dominan berada pada kategori kurang dengan persentase 68%, disusul dengan kategori baik dengan persentase 16%, kemudian kategori cukup 14% dan kategori sangat baik 2%. Berdasarkan aspek kemampuan berpikir kritis secara berturut-turut dari yang tertinggi hingga terendah berdasarkan rata-ratanya adalah aspek membuat penjelasan lebih lanjut ((x ) ̅ = 77), aspek mengatur strategi dan taktik (x ̅ = 73), aspek memberikan penjelasan sederhana (x ̅ = 66), aspek membangun keterampilan dasar (x ̅ = 57) dan aspek menyimpulkan (x ̅ = 56). Faktor yang memengaruhi kemampuan berpikir kritis yaitu faktor situasional dan faktor disposisi. Faktor situasional yang sangat berpengaruh dalam berpikir kritis adalah accountable sedangkan faktor disposisi yang sangat berpengaruh adalah pembiasaan dan latihan serta metode pengajaran. Selain itu perkembangan intelektual, interaksi kepada orang lain, motivasi belajar juga dapat memengaruhi kemampuan berpikir kritis seseorang.