Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan instrumen yang baik, meliputi validitas, tanggapan para validator serta reliabilitas. Penelitian ini merupakan penelitian R&D yang menggunakan model ADDIE, dengan tahapannya yaitu tahap analisis (analysis), perencanaan (design), pengembangan (development), implementasi (implementation), dan evaluasi (evaluation). Subjek penelitian adalah peserta didik kelas XI MIPA 5 di SMA Negeri 15 Medan. Jenis data yang dihasilkan adalah data kualitatif dan kuantitatif. Berdasarkan analisis data, diperoleh bahwa instrumen penilaian Lembar Tugas Proyek valid dengan nilai CVR adalah 1 dan memenuhi kriteria baik yaitu ≥ 0,99 dengan jumlah validator 5 orang. Instrumen yang dikembangkan dinyatakan reliabel dengan perolehan nilai rata-rata kesepakatan antar rater adalah 0,994 dan masuk dalam kriteria sangat baik, sedangkan nilai reliabilitas untuk masing-masing rater konsistensinya adalah 0,982 dengan kriteria sangat baik. Produk akhir yang dihasilkan telah memenuhi kriteria dengan persentase penilaian ahli materi sebesar 88%, ahli evaluasi sebesar 95%, respon guru sebesar 96%, ahli praktisi I sebesar 97%, dan ahli praktisi II sebesar 98%, sehingga termasuk dalam kategori sangat layak, sedangkan respon peserta didik pada uji keterbacaan sebesar 93% dengan kategori sangat layak, untuk uji coba lapangan sebesar 94% dengan kategori sangat layak. Berdasarkan hasil validasi oleh validator, reliabilitas dan respon peserta didik dapat disimpulkan bahwa instrumen penilaian berbasis proyek berupa lembar tugas proyek layak dan dapat digunakan dalam proses pembelajaran.