Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh layanan informasi terhadap kepercayaan diri dalam mengemukakan pendapat siswa di SMP Negeri 27 Medan Tahun Ajaran 2019/2020. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah ada Pengaruh Pemberian Layanan Informasi Terhadap Kepercayaan Diri Dalam Mengemukakan Pendapat Siswa di SMP Negeri 27 Medan Tahun Ajaran 2019/2020. Metodeyang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah Quasi experimental dengan jenis Pre test-post test one group design. Subjek dalam penelitian ini adalah 30 orang siswa kelas VIII-10 yang kepercayaan diri dalam mengemukakan pendapatnya rendah. Instrumen yang digunakan adalah skala kepercayaan diri dalam mengemukakan pendapat. Instrumen diberikan sebelum dan sesudah pelaksanaan layanan informasi. Data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon untuk melihat adakah pengaruh signifikan pemberian layanan informasi terhadap kepercayaan diri dalam mengemukakan pendapat pada siswa. Hal ini dapat diperoleh hasil perhitungan dengan skor tes awal (pre-test) pada kelompok eksperimen diperoleh rata-rata = 74,8 sedangkan data post-test diperoleh rata-rata = 120,56. Hal ini dapat diperoleh dari uji Wilcoxon yang menunjukkan bahwa uji jenjang Wilcoxon diperoleh Jhitung = 134 sedangkan Jtabel = 109. Dari tabel nilai kritis J untuk uji jenjang bertanda Wilcoxon untuk n=30, α= 0,05 sesuai dengan kriteria dengan penerimaan dan penolakan hipotesis, hipotesis diterima jika Jhitung > Jtabel yaitu Jhitung > Jtabel di mana 134>109, dari perhitungan ini dapat dilihat perlakuan pada kelompok eksperimen artinya hipotesis yang berbunyi ada pengaruh signifikan pemberian layanan informasi terhadap kepercayaan diri dalam mengemukakan pendapat siswa di SMP Negeri 27 Medan Tahun Ajaran 2019/2020 dapat diterima.