Daftar Isi:
  • Penetian ini bertujuan (1) untuk mengetahui faktor penurun jumlah pengunjung dilihat dari (a) daya tarik objek wisata Aek Sijornih, (b) keadaan sarana objek wisata Aek Sijornih, (c) keadaan prasarana objek wisata Aek Sijornih, (d) penerapan sapta pesona objek wisata Aek Sijornih, dan (2) upaya pengembangan objek wisata Aek Sijornih dilihat dari (a) upaya pengembangan pariwisata oleh pihak pengelola. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November-Desember 2020 di Desa Aek Libung Kecamatan Sayur Matinggi Kabupaten Tapanuli Selatan. Populasi dalam penelitian yaitu objek wisata Aek Sijornih dan sekaligus menjadi sampel. Sumber data yaitu pengunjung dan pihak pengelola, 30 orang pengunjung dan 1 orang pengelola objek wisata Aek Sijornih. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi dan angket. Teknik analisis data yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Faktor penurunan jumlah pengunjung yaitu: (a) daya tarik tidak menjadi faktor penurunan jumlah pengunjung, dibuktikan dengan adanya jenis wisata alam dan wisata pemandian, (b) keadaan sarana menjadi faktor penurunan jumlah pengunjung dibuktikan dengan skor 15 dan 85% mengatakan bahwa kurang terawatnya sarana diobjek wisata, (c) keadaan prasarana menjadi faktor penurunan jumlah pengunjung dibuktikan dengan skor 7 dan 80% mengatakan bahwa kurangnya pembangunan dan ketersediaan prasarana di objek wisata, (d) penerapan sapta pesona menjadi faktor penurunan jumlah pengunjung dibuktikan dengan skor 14 dan 82% mengatakan bahwa kurang maksimalnya sapta pesona; dan (2) Upaya pengembangan pariwisata yaitu: (a) Upaya pengembangan pariwisata oleh pihak pengelola objek menjadi faktor penurunan jumlah pengunjun dibuktikan dengan kurangnya sinergi antara pengelola, pemerintah serta masyarakat dalam mengembangkan kawasan objek wisata Aek Sijornih.