Kajian Potensi Ekowisata Batu Katak di Desa Batu Jong-Jong Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Potensi Fisik Ekowisata Batu Katak ditinjau dari lokasi, iklim, topografi, flora dan fauna (2) Potensi Non Fisik Ekowisata Batu Katak ditinjau dari atraksi wisata budaya, akomodasi, infrastruktur dan sikap ramah tamah masyarakat. Penelitian ini dilaksanakan pada tahun 2019. Populasi sekaligus sampel dalam penelitian ini adalah kawasan Ekowisata Batu Katak di Desa Batu Jong-Jong Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat. Sumber data dari penelitian ini adalah 50 orang pengunjung dan 10 orang masyarakat sekitar. Teknik pengumpulan data dengan teknik observasi langsung, menyebarkan angket tertutup kepada pengunjung dan wawancara kepada masyarakat dan pengelola. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriftif kualitatif yaitu dengan menampilkan data dalam bentuk tabel-tabel frekuensi sehingga dapat mendeskripsikan kenyataan dilapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Potensi Fisik Ekowisata Batu Katak ditinjau dari: (a) jarak lokasi dengan Ibu Kota Kabupaten Langkat yaitu 80 km, jarak lokasi dengan Kota Medan yaitu 80 km dan jarak lokasi dengan Kecamatan Bahorok yaitu 8 km, sangat berpotensi dijadikan wisata alam karena jauh dari pusat kota; (b) iklim di Ekowisata Batu Katak merupakan iklim tipe A (sangat basah) dengan curah hujan rata-rata 2018 sebesar 222,7 mm dan suhu rata-rata 21,7oC; (c) Topografi berkisar 165 - 450 mdpl, kondisi daerah yang berbukit-bukit merupakan pemandangan yang indah bagi wisatawan yang berkunjung.; (d) flora dan fauna di Ekowisata Batu Katak bervariasi dengan daya tarik utama berupa bunga bangkai dan bunga raflesia. (2) Potensi Non Fisik Ekowisata Batu Katak (a) atraksi wisata budaya berupa tarian khas suku Karo, namun acara tersebut tidak disuguhkan sebagai atraksi wisata di Ekowisata Batu Katak, karena acara tersebut dilaksanakan pada waktu-waktu tertentu sebagai kebudayaan masyarakat Dusun Batu Katak yang telah turun temurun; (b) akomodasi memadai dengan 5 tempat penginapan terdapat penginapan berupa bungalow dengan bangunan yang unik, sehingga menarik pengunjung lokal maupun mancanegara untuk tinggal; (c) infrastruktur berupa lahan parkir, toilet, warung makan memadai; (d) pengelola memiliki sifat ramah tamah yang baik dan peranan penduduk dalam pengelolaan Ekowisata Batu Katak adalah dengan menjaga ketertiban dan kenyamanan pengunjung.