Pengembangan Bahan Ajar Teks Narasi dengan Muatan Lokal Cerita Rakyat Batak Toba untuk Siswa Kelas VII SMP St. Yoseph Lintongnihuta
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) proses pengembangan bahan ajar teks narasi dengan muatan lokal cerita rakyat Batak Toba, (2) kelayakan bahan ajar teks narasi dengan muatan lokal cerita rakyat Batak Toba, (3) efektivitas produk bahan ajar teks narasi dengan muatan lokal cerita rakyat Batak Toba oleh para ahli untuk siswa kelas VII SMP St. Yoseph Lintongnihuta. Subjek uji coba terdiri dari ahli materi, ahli desain, guru bidang studi bahasa Indonesia, dan siswa kelas VII SMP St. Yoseph Lintongnihuta. Metode penelitianyang digunakan adalah metode penelitian R & D dengan instrumen pengambilan data adalah angket kelayakan ahli materi dan desain; angket respon guru dan angket respon siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Hasil angket kebutuhan yang telah disebarkan mendapatkan hasil bahwa responden belum pernah menggunakan bahan ajar teks narasi dengan muatan lokal cerita rakyat Batak Toba di dalam kelas dan responden juga membutuhkan bahan ajar teks narasi dengan muatan lokal cerita rakyat Batak Toba untuk dipakai di dalam kelas selama proses pembelajaran teks narasi, (2) validasi ahli materi meliputi kelayakan isi dengan rata-rata delapan 86,45% pada kriteria “sangat baik”, kelayakan penyajian denganrata-rata 84,72% pada kriteria “sangat baik”, aspek bahasa dengan rata-rata 86,11% pada kriteria “sangat baik”, dan validasi ahli desain dengan rata-rata 88% pada kriteria “sangat baik”. (3) uji efektivitas produk pembelajaran berupa bahan ajar teks narasi dengan muatan lokal cerita rakyat Batak Toba terhadap 34 responden yang terdiri dari 2 orang guru bidang studi Bahasa Indonesia yang mendapat hasil rata-tata 86,76% dalam kategori “sangat baik”. Uji coba produk perorang mendapat rata-rata 82,22% dalam kategori “sangat baik”, pada uji coba kelompok kecil mendapat rata-rata 86,11% dalam kategori “sangat baik”, dan untuk uji coba lapangan terbatas mendapat rata-rata 89,12% dalam kategori “sangat baik”. Siswa sesudah menggunakan bahan ajar mendapat nilai rata-rata 81,25 dibandingkan nilai rata-rata siswa sebelum menggunakan bahan dengan rata-rata 63,43. Dengan demikian bahan ajar teks narasi dengan muatan lokal cerita rakyat Batak Toba dapat digunakan sebagai fasilitas pendukung pembelajaran teks narasi di kelas yang efektif dan praktis.