PENGARUH MINAT BERWIRAUSAHA DAN SELF EFFICACY TERHADAP KESIAPAN BERWIRAUSAHA DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 MAHASISWA PENDIDIKAN BISNIS STAMBUK 2017 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
Daftar Isi:
- Masalah dalam penelitian ini adalah masih rendahnya kesiapan berwirausaha di era revolusi industri 4.0 mahasiswa Program Studi Pendidikan Bisnis Angkatan 2017. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Minat Berwirausaha Dan Self Efficacy Terhadap Kesiapan Berwirausaha Di Era Revolusi 4.0 Mahasiswa Pendidikan Bisnis Stambuk 2017 Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. Penelitian ini dilakukan di Program Studi Pendidikan Bisnis Stambuk 2017 Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan, Jalan Williem Iskandar Pasar V Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah semua mahasiswa Program Studi Pendidikan Bisnis Stambuk 2017 yang berjumlah 89 orang mahasiswa. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik total sampling sehingga diperoleh jumlah sampel sebanyak 89 orang mahasiswa. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran angket kepada responden sebanyak 75 butir pernyataan. Sementara teknis analisis data yang digunakan uji asumsi klasik, uji analisis regresi linear berganda dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel minat berwirausaha (X1) berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap kesiapan berwirausaha di era revolusi industri 4.0 mahasiswa dengan didapatkan thitung sebesar 3,467 > 1,987 dengan taraf signifikan α 0,000 < 0,05. Sama halnya dengan variabel self efficacy (X2) berpengaruh positif dan signifikansi secara parsial terhadap kesiapan berwirausaha di era revolusi industri 4.0 mahasiswa dengan nilai thitung sebesar 7,559 > nilai ttabel sebesar 1,987 dan taraf signifikan α 0,00 < 0,05. Secara simultan variabel minat berwirausaha dan self efficacy terdapat pengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan berwirausaha di era revolusi industri 4.0 mahasiswa dengan nilai Fhitung sebesar 70,865 > 310 dengan taraf signifikan 0,000 < 0,05. Variabel minat berwirausaha (X1) dan self efficacy (X2) memberikan kontribusi pengaruh sebesar 62% terhadap kesiapan berwirausaha di era revolusi industri 4.0 mahasiswa.