PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBASIS LITERASI SAINS TERHADAP KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar pada materi pokok Larutan Penyangga dengan menggunakan model problem based learning (PBL) berbasis literasi sains pada siswa kelas XI SMA N 2 PERCUT. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI MIA SMA 2 PERCUT yaitu lima kelas. Masing-masing kelas berjumlahkan 35 sampai 36 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sampel terpilih yaitu kelas XI MIA 4 sebagai kelas eksperimen yang diberi perlakuan model Problem Based Learning berbasis literasi sains dan kelas XI MIA 5 sebagai kelas kontrol yang diberi perlakuan model Direct Instruction. Penelitian ini menggunakan instrument tes dan non tes yang telah diuji cobakan dan telah valid. Data hasil belajar siswa terlebih dahulu diuji normalitas dan homogenitasnya, dimana hasil yang didapat kedua kelompok sampel homogen dan berdistribusi normal. Teknik analisis data pengujian hipotesis I dan II menggunakan uji t-satu pihak yaitu pihak kanan, hasil hipotesis I menunjukkan bahwa thitung>ttabel (3.088>1.668) maka Ho ditolak. Hasil hipotesis II menunjukkan thitung>ttabel (5,393>1.668) maka Ho ditolak. Dengan demikian, adanya pengaruh model pembelajaran problem based leaning (PBL) berbasis literasi sains terhadap hasil belajar dan aktivitas. Uji korelasi sederhana (rxy) menggunakan rumus Product Momen, dilakukan untuk mengetahui hubungan aktivitas siswa terhadap hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa thitung>ttabel (5.393>0.334) maka Ho ditolak. Dengan demikian, terdapat korelasi yang signifikan antara aktivitas siswa dengan hasil belajar siswa pada model pembelajaran problem based learning (PBL) berbasis literasi sains. Kontribusi aktivitas siswa terhadap peningkatan hasil belajar siswa pada kelas eksperimenya itu sebesar 18.1%.