Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan dengan metode quasi eksperimen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar kimia serta korelasi antara motivasi dan hasil belajar siswa, yang diajar dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbantuan media adobe flash pada materi laju reaksi. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian terdiri dari instrumen tes untuk mengukur hasil belajar siswa berupa tes pilihan berganda sebanyak 20 butir soal dan instrumen non tes untuk mengukur motivasi belajar siswa berupa angket sebanyak 19 butir pernyataan yang telah valid. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji gain untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dan uji signifikansi korelasi sederhana untuk mengetahui korelasi antara motivasi dengan hasil belajar siswa. Dari uji gain diperoleh nilai rata-rata gain kelas eksperimen 0,79 (meningkat 79%) dan kelas kontrol 0,73 (meningkat 73%). Dari uji korelasi antara motivasi dengan hasil belajar siswa diperoleh rhitung > rtabel (0,69 > 0,41), dan pada uji hipotesis diperoleh thitung > ttabel (4,21053 > 1,67591). Berdasarkan hasil analisis data, maka Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti: 1) terdapat peningkatan hasil belajar kimia siswa yang diajar melalui penerapan model pembelajaran PBL berbantuan media adobe flash pada materi laju reaksi, dan 2) terdapat korelasi yang signifikan antara motivasi dan hasil belajar siswa.