Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan proses sains siswa yang diajarkan dengan model learning cycle 7E lebih baik daripada pembelajaran konvensional, untuk mengetahui keterampilan proses sains siswa yang memiliki sikap ilmiah di atas rata-rata lebih baik daripada siswa yang memiliki sikap ilmiah di bawah rata-rata, untuk mengetahui interaksi antara model learning cycle 7E dengan sikap ilmiah terhadap keterampilan proses sains siswa. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan two group pretes-postes design. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas XI SMA Negeri 5 Binjai. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan teknik cluster random sampling yaitu sebanyak dua kelas, dimana kelas XI MIA 4 sebagai kelas eksperimen yang dibelajarkan dengan model learning cycle 7E yang terdiri dari 35 siswa dan kelas XI MIA 5 yang terdiri dari 35 siswa sebagai kelas kontrol yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional. Instrumen yang digunakan yaitu berupa lembar kerja peserta didik. Data yang dihasilkan, dianalisis dengan menggunakan program SPSS. Nilai rata-rata postes keterampilan proses sains dengan model learning cycle 7E sebesar 83,86 sedangan dengan pembelajaran konvensional sebesar 63,69. Hal ini bahwa pembelajaran dengan learning cycle 7E dengan sikap ilmiah lebih baik dari pada pembelajaran konvensional.