Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak Dialek melayu dalam menyanyikan lagu wajib nasional di SMK Negeri 1 Tanjung Pura Kabupaten Langkat Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori dampak, teori dialek, teori teknik vokal dan teori lagu wajib nasional. Metode dalam penelitian ini mengunakan metode deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian ini adalah di SMK Negeri 1 Tanjung Pura Kabupaten Langkat. Waktu penelitian yaitu 2 bulan dimulai dari Agustus 2019 sampai dengan Oktober 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK Negeri 1 Tanjung Pura Tahun Ajaran 2019/2020. Sampel pada penelitian yakni kelas XI AK I terdiri dari 20 siswasiswi, sampel ini ditentukan berdasarkan siswa-siswi suku melayu di SMK N 1 Tanjung Pura Langkat. Untuk Melengkapi data-data dalam penelitian ini, peneliti melakukan observasi, wawancara, studi pustaka, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) penggunaan dialek melayu yang paling dominan dipakai di SMK N 1 Tanjung Pura (2) teknik vokal yaitu artikulasi yang digunakan di SMK N 1 Tanjung Pura kabupaten langkat pada saat menyanyikan lagu wajib nasional kerap menggunakan dialek melayu yang biasanya aksentuasi terletak pada bagian akhir suku kata atau satu suku kata menjelang suku kata akhir dan (3) adanya dampak positif dan negatif dari dialek masyarakat melayu dalam menyanyikan lagu wajib nasional di SMK N 1 Tanjung Pura Kabupaten Langkat.