Analisis Karakteristik Vector Art pada Vectorina Medan Community Tahun 2019 Ditinjau Dari Garis, Warna dan Gelap Terang
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan karakteristik elemen-elemen visual yang terdiri dari garis, warna dan gelap terang pada karya vector art di Vectorina Medan Community tahun 2019. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitalif, peneliti mendeskripsikan kekuatan karakteristik vector art di Vectorina Medan Community yang dijadikan sampel berdasarkan karakteristik dari garis, warna dan gelap terang. Populasi pada penelitian ini ada 100 karya dan diseleksi sehingga menjadi 15 sampel. Penelitian ini dilakukan di Vectorina Medan Community di mana permasalahan diangkat berdasarkan karya vector art yang ada di komunitas. Vector art merupakan salah satu karya grafis komputer di mana karya dibuat dengan Software berbasis Vector. Hasil penelitian menunjukkan, kekuatan elemen-elemen visual berdasarkan karakteristik adalah berasal dari penggambaran dan penentuan elemen-elemen visual yang baik seperti penempatan warna, gelap terang dan garis. Karakteristik yang paling kuat adalah karya Dendi dengan karakteristik yang memiliki tebal tipis pada garis, panjang dan pendek. Ia juga memadupadankan garis outline, batas, kontur, ekspreif, dan organis. Ia menggunakan warna tertad, warna yang medominasi adalah warna ungu pada jilbab, dan warna hijau pada background. Warna ungu merupakan salah satu warna dingin dan warna hijau memberikan kesan segar dan sejuk pada gambar. Warna yang terindentifikasin digunakan adalah skema warna dingin dan warna sekunder yaitu ungu, jingga dan hijau, tersier yaitu coklat. Gelap terang yang jelas dan berdimensi. Aswiwir menggunakan garis organis, batas dan outline dengan memadupadankan tebal tipis garis, lengkung dan lurus garis, dan juga menggunakan garis semu dan garis nyata. Pada warna Warna yang dominan adalah warna coklat yang memberikan rasa dan kesan yang hangat, netral dan tenang. Warna yangdigunakan jika dilihat dari Pallet adalah warna monokhromatik, tetapi jika dilihat dari keseluruhan warna yaitu, warna pada rambut, waja, bibir, baju, background adalah warna analogus dan kontras. Warna yang digunakan pada karya ini adalah skema warna panas dan warna primer, sekunder, tersier. Dengan urutan warna yang banyak menyebabkan karya ini memiliki gelap terang yang nyata dan bervolume.