Daftar Isi:
  • Kemampuan dalam mengelola jaringan pada distribusi yang baik merupakan suatu keunggulan kompetitif yang sangat penting bagi industri. Distribusi yang tidak tepat akan berdampak besar pada semua aspek dalam perusahan, dengan demikian diperlukan suatu metode yaitu metode transportasi. Metode Transportasi adalah suatu metode yang dapat digunakan untuk menentukan pengalokasian barang yang paling efektif dari suatu sumber ke suatu tujuan tertentu dengan biaya yang seminimal mungkin. Penelitian ini dilakukan pada Perum BULOG Sub Divre Medan yang merupakan lembaga pelaksana program beras miskin (RASKIN) untuk beberapa kabupaten dan kota di Sumatra Utara. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai bahan pertimbangan untuk meningkatkan penghematan biaya distribusi pada Perum BULOG Sub Divre Medan dalam upaya mengoptimasi biaya distribusi barang pada beras miskin (RASKIN) sehingga mengetahui apakah metode transportasi dapat memberi penghematan atau efisiensi biaya distribusi barang. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh bahwa penerapan metode trans- portasi dengan menggunakan metode Modifikasi Vogel’s Approximation Method (MVAM) dapat menghemat biaya transportasi pada Perum Bulog Sub Divre Medan dari Rp 958.573.750,40 menjadi Rp 956.319.124,49 sehingga menghemat biaya sebesar Rp 2.254.625,91. Dari hasil penelitian dan perhitungan diperoleh hasil bahwa penerapan model trans- portasi distribusi dengan menggunakan model Modifikasi Vogel’s Approximation Method (MVAM) dan Modified Distribution (MODI) mampu dalam mengopti- malkan biaya distribusi pada Perum BULOG Sub Divre Medan.