IMPLEMENTASI PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI HORMON DI SMA NEGERI 13 MEDAN DAN SMA NEGERI 1 PANTAI CERMIN TAHUN PEMBELAJARAN 2018/2019
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) implementasi pendekatan saintifik pada materi Hormon; (2) mengetahui tahapan belajar yang memiliki kendala dalam implementasi pendekatan saintifik; (3) mengetahui tingkat perbandingan implementasi pendekatan saintifik di sekolah SMA Negeri 13 Medan dan SMA Negeri 1 Pantai Cermin. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi dan angket siswa, dan tambahan berupa wawancara. Hasil analisis menunjukkan bahwa pelaksanaan penerapan pendekatan saintifik pada materi Hormon di SMA Negeri 13 Medan secara keseluruhan sebesar sebesar 65,2% dengan kategori Kurang. Tahapan mengamati, menanya, menalar, mencoba, dan mengkomunikasikan sebesar 49,0%, 66,1%, 68,7%, 66,7%, 64,1%. Hasil penerapan pendekatan saintifik di SMA Negeri 1 Pantai Cermin pada materi Hormon sebesar 77,6% terlaksana dalam kategori cukup. Tahapan belajar pendekatan saintifik mengamati, menanya, menalar, mencoba, dan mengkomunikasikan sebesar 72,3%, 76,4%, 69%, 62,0%, 67,5%. Hasil penelitian menunjukkan tidak adanya perbandingan yang signifikan dalam penerapan pendekatan saintifik pada materi Hormon di SMA Negeri 13 Medan dan SMA Negeri 1 Pantai Cermin. Kedua sekolah ini masih berada dalam kategori kurang dalam penerapan pendekatan saintifik pada Materi Hormon.