Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah peningkatan hasil belajar dan aktivitas siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis mind mapping lebih baik daripada hasil belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing tanpa media mind mapping. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa/siswi kelas X IPA SMA Negeri 14 MEDAN tahun ajaran 2016/2017. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 2 kelas yang diambil secara teknik sampling random. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen tes dan non tes. Instrumen tes digunakan untuk pengumpulan data hasil belajar dalam bentuk pilihan berganda dengan jumlah soal sebanyak 20 soal yang telah di uji validitas, tingkat kesukaran, daya pembeda, dan reliabilitas. Instrumen non tes berupa lembar observasi digunakan untuk pengumpulan data aktivitas belajar. Data hasil penelitian diperoleh nilai gain di kelas eksperimen mencapai 74,10% dan di kelas kontrol 63,30%. Hasil pengolahan data diperoleh nilai rata-rata pretest kelas eksperimen (35,67) dan nilai posttest (76,5) terlihat bahwa hasil belajar ini telah mencapai KKM di sekolah tersebut yaitu 75. Pada kelas kontrol diperoleh nilai pretest (35,33) dan nilai posttest (70,5). Dan aktivitas siswa yang diajar dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan mind mapping lebih baik daripada pembelajaran inkuiri terbimbing tanpa mind mapping. Dengan rata-rata aktivitas belajar kelas eksperimen 76,30 dan di kelas kontrol sebesar 72,70. Kedua kelompok sampel tersebut homogen. Analisis data penelitian berdasarkan uji independent sample t-test dan uji pearson correlate dengan software SPSS 22 pada tingkat signifikasi 0,05 menunjukkan bahwa: 1) peningkatan hasil belajar yang diajarkan dengan melalui model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan media mind mapping lebih baik dibandingkan dengan tanpa media mind mapping, 2) aktivitas belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan media mind mapping lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran tanpa media mind mapping, 3) ada korelasi yang signifikan antara peningkatan hasil belajar dengan aktivitas siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan mind mapping pada pokok bahasan konsep mol, serta 4) efektifitas hasil belajar dengan menerapkan model inkuiri terbimbing dengan mind mapping sebesar 14,57%.