Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Prosedur Pelaksanaan Program Keluarga Harapan (Penetapan Rumah Tangga Sasaran, Validasi Data dan Penyaluran Bantuan), (2) Keefektivan Pelaksanaan Program Keluarga Harapan dalam bidang Pendidikan di Kecamatan Garoga Kabupaten Tapanuli Utara, (3) Keefektivan Pelaksanaan Program Keluarga Harapan dalam bidang Kesehatan di Kecamatan Garoga Kabupaten Tapanuli Utara. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Garoga Kabupaten Tapanuli Utara pada bulan Juli sampai Agustus 2019. Populasi dalam Penelitian ini adalah seluruh Rumah Tangga Sangat Miskin yang ada di Kecamatan Garoga Kabupaten Tapanuli Utara yang berjumlah 545 KK. Sampel ditentukan 20% dari jumlah Populasi sehingga sampel berjumlah 109 KK. Tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah tehnik Komunikasi langsung. Data dianalisis dengan Tehnik deskriptif kualitatif. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa (1) Prosedur pelaksanaan Program Keluarga Harapan di Kecamatan Garoga Kabupaten Tapanuli Utara secara umum sudah dilaksanakan dengan baik yaitu Penentuan Rumah Tangga Sasaran, Validasi data Peserta dan Penyaluran Bantuan, tetapi masih ada hal-hal yang perlu untuk diperbaiki. (2) Keefektivan Pelaksanaan Program Keluarga Harapan dalam bidang Pendidikan dilihat dari tanggapan peserta, bahwasanya bantuan yang diberikan tidak cukup, hanya bisa mengatasi untuk pembiayaan Pendidikan anak saja, bantuan pendidikan ini dilihat dengan Kriteria Kehadiran, Kerapian, dan keadaan Perlengkapan anak di satuan pendidikan SD 96%, SMP 86%, dan SMA 86%. (3) Keefektivan Pelaksanaan Program Keluarga Harapan dalam bidang Kesehatan ibu hamil 92%, dalam hal pertolongan pada ibu melahirkan 100% tertolong, pemeriksaan kesehatan anak umur 0-28 dengan kehadiran dan pelayanan 100%, umur 29 hari – 1 tahun kehadiran dan pelayanan 70% dan umur 2 – 6 tahun dengan kehadiran dan pelayanan 75,55%. Pemeriksaan pada ibu nifas dengan rata-rata kehadiran 80% artinya kesehatan ibu hamil dan ibu melahirkan sudah baik tetapi dalam kesehatan anak umur 0 – 6 tahun belum baik.