Daftar Isi:
  • Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh yang positif dan signifikan antara kerja paruh waktu dan keaktifan berorganisasi terhadap prestasi belajar mahasiswa Pendidikan Ekonomi Angkatan 2016 Universitas Negeri Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh positif dan signifikan antara kerja paruh waktu dan keaktifan berorganisasi terhadap prestasi belajar mahasiswa Pendidikan Ekonomi Angkatan 2016 Universitas Negeri Medan. Penelitian ini dilaksanakan di lingkungan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan Jalan Willem Iskandar Pasar V Medan Estate. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 3 kelas dengan jumlah 120 mahasiswa. Dan yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 30 mahasiswa yang bekerja paruh waktu dan aktif berorganisasi. Data kerja paruh waktu dan keaktifan berorganisasi diperoleh dengan menggunakan angket dan data prestasi belajar mahasiswa diperoleh dari kartu hasil studi mahasiswa (KHS). Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara observasi, dokumentasi dan penyebaran angket. Sebelum angket digunakan untuk penelitian, angket penelitian diuji terlebih dahulu apakah angket tersebut valid dan reliabel. Dari hasil uji coba angket, diperoleh angket yang valid dan reliabel untuk kerja paruh waktu sebanyak 20 item (valid seluruhnya), dan untuk angket keaktifan berorganisasi item yang valid sebanyak 20 item (valid seluruhnya). Kemudian data yang terkumpul dari angket penelitian dianalisis dengan menggunakan analisis regresi linier berganda dan uji hipotesis yaitu uji t (parsial) dan uji F (simultan). Hasil analisis data diperoleh persamaan regresi linier berganda yaitu Y = 46,044 + 0,190 X1 + 0,306 X2. Hasil uji t (parsial) diperoleh thitung untuk variabel kerja paruh waktu adalah 2,077, dan nilai ttabel = 1,70329. Maka thitung> ttabel (2,077 > 1,70329). Dari nilai diatas berarti ada pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel kerja paruh waktu (X1) terhadap prestasi belajar (Y). Sedangkan untuk variabel keaktifan berorganisasi nilai thitung = 2,845 dan ttabel = 1,70329. Maka thitung> ttabel (2,845 > 1,70329). Dari nilai tersebut berarti ada pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel keaktifan berorganisasi (X2) terhadap prestasi belajar (Y). Kemudian hasil perhitungan uji F (simultan) diperoleh Fhitung = 6,606 dan Ftabel = 2,05183. Maka Fhitung> Ftabel (6,606 > 2,05183) yang artinya secara bersama-sama variabel kerja paruh waktu dan keaktifan berorganisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.