Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana keadaan keluarga yang menggalami perceraian, mengetahui apa faktor dan masalah yang terjadinya perceraian terhadap keluarga yang mengalami pemutusan hubungan antara kedua belah pihak dan lokasi penelitian ini dilakukan di Desa Danonganjang Kecamatan Sipahutar Kabupaten Tapanuli Utara.metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini data berasal dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini memiliki kriteria yang hanya keluarga menggalami perceraian baik percerain karena konflik atau juga karena perekonomian. Jumlah informan sebanyak 4 yang mengalami perceraian dan juga yang berumat Kristen Protestan di Desa Danoganjang. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa faktor terjadi perceraian bukan karena perokonomian dan juga bukan karena tidak mempunyai anak tapi karena disebabkan ketidak harmonisan keluarga tersebut yang sehingga meimicu suatu konflik bahkan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terkhusus di keluarga daerah Desa Danonganjang dan dalam keluaraga yang menggalami perceraian memiliki dampak terhadap anak-anak mereka seperti kurang perhatian dari salah satu pihak, terbeban tanggung jawab dalam keluarga dan juga membuat anak menggalami psikis yang tidak baik, berkelakuan negatif atau besikap tidak baik.