ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA INDONESIA TATARAN SINTAKSIS PADA PENULISAN TEKS PROSEDUR KOMPLEKS SISWA KELAS X SMA NEGERI 15 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2017/2018
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan kesalahan penggunaan sintaksis yang berupa kesalahan bentuk frasa dan kalimat pada penulisan teks prosedur kompleks. Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 15 Medan, yaitu kelas X IPS-3 yang ditunjuk oleh wakil kepala sekolah. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teks prosedur kompleks 26 orang siswa yang mengandung kesalahan sintaksis berupa frasa dan kalimat. Instrumen yang digunakan untuk menjaring data merupakan penulis sendiri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Ada enam aspek yang digunakan untuk menganalisis faktor-faktor kesalahan penggunaan struktur frasa, yaitu penggunaan preposisi yang tidak tepat, susunan kata yang tidak tepat, penggunaan unsur yang berlebihan atau mubazir, penggunaan bentuk superlatif yang berlebihan, penjamakan ganda, dan penggunaan bentuk resiprokal yang salah. Hal-hal yang digunakan untuk menganalisis faktor-faktor kesalahan penggunaan struktur kalimat terdapat tujuh aspek, yaitu kalimat yang tidak berpredikat, kalimat yang tidak bersubjek dan tidak berpredikat, kalimat yang tidak logis, penggunaan kata tanya yang tidak perlu, istilah asing, penghilangan konjungsi, dan penggunaan konjungsi yang berlebihan. Kesalahan berbahasa Indonesia tataran sintaksis pada penulisan teks prosedur kompleks yang dibuat oleh siswa berjumlah 76 kalimat dari 26 teks. Kesalahan tersebut terdiri dari 29 kalimat (38,15%) yang mengandung kesalahan dalam bidang frasa dan 47 kalimat (61,84%) yang mengandung kesalahan dalam bidang kalimat. Dengan demikian, perlu dilakukan perbaikan dan peningkatan pada proses pembelajaran bahasa Indonesia dalam penulisannya sesuai aspek-aspek tersebut