PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS VII SEKOLAH SMP IMELDA MEDAN T.A 2017/2018
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh model pembelajaran CTL yang dinilai monoton sehinggga peneliti mengangkat dalam penelitian dan penelitian bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan hasil belajar PKn yang diajarkan dengan pendekatan pembelajaran CTL dengan hasil belajar PKn yang diajarkan dengan pendekatan pembelajaran Ekspositori; (2) perbedaan hasil belajar PKn yang memiliki berpikir kritis belajar tinggi lebih dengan hasil belajar PKn yang memiliki berpikir kritis belajar rendah; dan (3) interaksi antara pendekatan pembelajaran CTL dan berpikir kritis belajar terhadap hasil belajar PKn. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Imelda Medan Tahun Ajaran 2017/2018 pada semester ganjil yang terdiri dari 2 kelas. Sampel dalam penelitian ini ditentukan secara acak dengan teknik cluster random sampling, dengan mengambil dua kelas dengan jumlah tiap kelas 30 anak. Metode penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen semu. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar PKn dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 30 soal dan instrumen angket berpikir kritis belajar sebanyak 25 pernyataan. Analisis data yang digunakan adalah ANAVA faktorial 2 x 2. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh: (1) hasil belajar PKn siswa kelas pendekatan pembelajaran CTL lebih tinggi dari pada hasil belajar PKn siswa kelas pendekatan pembelajaran Ekspositori dengan skor rata-rata pendekatan CTL = 80,29 dan skor rata-rata pendekatan Ekspositori = 61,48 (2) hasil belajar PKn siswa yang memiliki berpikir kritis belajar tinggi lebih tinggi dari pada hasil belajar PKn siswa yang memiliki berpikir kritis rendah dengan skor rata-rata berpikir kritis tinggi = 79,89 dan skor rata-rata berpikir kritis rendah = 61,51; dan (3) ada interaksi antara pendekatan pembelajaran dan berpikir kritis belajar terhadap hasil belajar PKn siswa dengan skor rata-rata pendekatan CTL dengan berpikir kritis tinggi = 87,25 dan rendah = 73,33 sedangkan skor rata-rata pendekatan Ekspositori dengan berpikir kritis tinggi = 72,53 dan berpikir kritis rendah = 49,7. Dengan hasil penelitian yang diperoleh diharapkan dapat diterapkan bagi guru dan sekolah dalam menggunakan pendekatan pembelajaran CTL dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Selain itu perlu ditingkatkan berpikir kritis belajar siswa dalam pembelajaran dikelas