Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif Think-Pair-Share (TPS), mengetahui ketuntasan belajar matematika siswa terhadap kemampuan komunikasi matematis dan mengetahui respon siswa dalam pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI MIA-1 SMA Negeri 3 Binjai yang berjumlah 38 orang. Objek penelitian ini adalah kemampuan komunikasi matematika siswa dengan menerapkan model pembelajaran Think-Pair-Share pada materi program linear. Nilai rata-rata pada tes kemampuan komunikasi matematika pada siklus I yaitu 64,80 dan pada siklus II meningkat menjadi 85,44. Peningkatatan nilai ratarata yaitu sebesar 20,64 dengan Gain Skor sebesar 0,50 yang berada pada kategori sedang. Berdasarkan analisis data setelah pemberian tindakan pada siklus I melalui pemberian tes kemampuan komunikasi matematika I diperoleh 23 siswa (60,52%) dari 38 siswa telah mencapai ketuntasan belajar (nilainya  65). Setelah tindakan II, melalui pemberian tes kemampuan komunikasi matematika II diperoleh 33 siswa (86,84%) dari 38 siswa yang telah mencapai ketuntasan belajar (nilainya  65). Terjadi peningkatan persentase ketuntasan klasikal sebesar 26,12%. Berdasarkan kriteria ketuntasan klasikal maka persentase ketuntasan ini sudah memenuhi. Pada siklus II, respon siswa yang mengikuti pembelajaran mengalami peningkatan yaitu 88,16% yang awalnya pada siklus I diperoleh presentase respon siswa dalam pembelajaran adalah 80,36%, maka dapat dikatakan bahwa respon siswa dalam pembelajaran dengan model Think-Pair-Share adalah baik Berdasarkan uraian-uraian di atas disimpulkan komunikasi matematika siswa meningkat dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Think- Pair-Share (TPS) pada program linear di kelas XI MIA-1 SMA Negeri 3 Binjai T.A. 2017/2018.