PERBEDAAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DAN NHT KELAS VII SMP NEGERI 3 MEDAN T.A 2017/2018
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada materi pecahan di kelas VII SMP Negeri 3 Medan T.A 2017/2018. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain penelitian posttest Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 3 Medan yang terbagi dalam 11 kelas dan yang menjadi sampel penelitian adalah 2 kelas yang dipilih secara acak yaitu kelas VII-F menjadi kelas eksperimen 1 dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan kelas VII-G menjadi kelas eksperimen 2 dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT. Sebelum pengujian hipotesis terlebih dahulu diuji normalitas data dengan menggunakan uji Liliefors dan homogenitas data menggunakan uji F. Setelah diberikan perlakuan pada kelas eksperimen 1 diperoleh nilai rata-rata posttest adalah 79,833 sedangkan pada kelas eksperimen 2 nilai rata-rata posttest adalah 85,167. Setelah diuji terbukti data berdistribusi normal dan homogen. Setelah data terbukti berdistribusi normal dan homogen dilakukan uji hipotesis untuk menjawab hipotesis penelitian dengan menggunakan uji t pihak kanan. Dari hasil uji hipotesis diperoleh thitung (2,04) > ttabel (1,66) maka H1 diterima yaitu terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan model pembelajaran kooperatif tipe NHT. Dengan demikian disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada materi pecahan di kelas VII SMP Negeri 3 Medan T.A. 2017/2018