Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripksikan: (1) validitas produk pengembangan perangkat pembelajaran berbasis model Van Hiele untuk meningkatkan kemampuan spasial dan self concept siswa, (2) kepraktisan produk pengembangan perangkat pembelajaran berbasis model Van Hiele untuk meningkatkan kemampuan spasial dan self concept siswa, (3) efektifitas produk pengembangan perangkat pembelajaran berbasis model Van Hiele untuk meningkatkan kemampuan spasial dan self concept siswa, (4) peningkatan kemampuan spasial siswa dengan menggunakan perangkat yang telah di kembangkan berbasis model Van Hiele, (5) peningkatan kemampuan self concept siswa dengan menggunakan perangkat yang telah di kembangkan berbasis model Van Hiele. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Model pengembangan yang digunakan adalah model 4-D yang terdiri dari empat tahap yaitu pendefinisian, perancangan, pengembangan dan penyebaran. Hasil tahap pendefinisian digunakan untuk merancang perangkat pembelajaran, selanjutnya draf hasil rancangan divalidasi dan diuji coba untuk melihat efektivitasnya. Perangkat pembelajaran yang valid, praktis dan efektif disebarkan ke forum MGMP untuk digunakan saat mempelajari kubus dan balok. Uji coba dilakukan pada siswa kelas VIII MTs Swasta Ulumuddin. Uji coba I di kelas VIII-2 dan uji coba II di kelas VIII-3 MTs Swasta Ulumuddin. Dari hasil pengembangan ini diperoleh bahwa: (1) Perangkat pembelajaran yang dikembangkan valid dengan rata-rata total validitas RPP dengan skor 4,50, Buku Siswa dengan skor 4,30, Buku Guru dengan skor 4,30, dan LAS dengan skor 4,40; (2) perangkat pembelajaran yang dikembangkan praktis; (3) perangkat pembelajaran yang dikembangkan efektif, dilihat dari ketuntasan belajar siswa secara klasikal telah tercapai 92,31% pada uji coba II, ketercapaian tujuan pembelajaran minimal 80%, dan lebih dari 80% siswa memberikan respon yang positif; (4) Rata-rata pencapaian kemampuan spasial siswa pada uji coba I sebesar 3,15 meningkat menjadi 3,51 pada uji coba II; dan (5) Rata-rata pencapaian self concept siswa pada uji coba I sebesar 3,03 meningkat menjadi 3,16 pada uji coba II.