Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh modul penuntun praktikum kimia berbasis proyek yang standar untuk siswa kelas X SMA/MA semester II pada materi hukum dasar kimia. Populasi dalam penelitian ini adalah penuntun praktikum kimia SMA yang beredar di Sumatera Utara, seluruh guru kimia di SMA Negeri 4 Medan, seluruh dosen kimia di Unimed dan seluruh siswa kelas X di SMA Negeri 4 Medan. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling sebanyak satu kelas (30 siswa) SMA Negeri 4 Medan. Penelitian ini bersifat deskriptif dan pengembangan eksperimen (development and research) dengan metode ADDIE (analysis , design, development, implementation, and evaluation). Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul penuntun praktikum yang telah dikembangkan telah layak dan standar sesuai dengan BSNP. Modul penuntun praktikum hukum dasar kimia terdiri dari percobaan: hukum kekekalan massa ,hukum perbandingan tetap, hukum perbandingan volume, dan hukum Avogadro. Standarisasi modul penuntun praktikum yang dikembangkan menunjukkan bahwa responden memberikan respon positif dengan nilai rata-rata 3,46 lebih tinggi dibandingkan nilai rata-rata standarisasi penutun praktikum yang ada di sekolah (penuntun praktikum A= 3,00 dan penuntun praktikum B= 2,87). Uji coba modul penuntun praktikum meningkatkan hasil belajar rata-rata nilai gain sebesar 0,76 dengan nilai rata-rata aktivitas siswa 86,80. Data peningkatan hasil belajar yang diperoleh dianalisis dengan uji t pihak kanan satu kelompok. Uji t-test untuk hasil belajar diperoleh thitung > ttabel (9,66> 1,69) pada taraf 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa modul penuntun praktikum yang telah dikembangkan baik dan layak digunakan untuk pembelajaran kimia di SMA/MA.