PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS MASALAH PADA MATERI BENTUK MOLEKUL DI SEKOLAH MENENGAH ATAS DENGAN KURIKULUM 2013
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) apakah bahan ajar materi bentuk molekul pada buku yang digunakan di SMA/MA memenuhi kriteria Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP); 2) apakah modul yang dikembangkan memenuhi kriteria BSNP; 3) apakah uji coba modul berbasis masalah dapat meningkatkan hasil belajar siswa; 4) apakah hasil belajar siswa menggunakan modul berbasis masalah lebih besar dari harga KKM. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa kelas XI SMA Swasta An-Nizam Medan. Populasi yaitu seluruh siswa kelas XI SMA Swata An-Nizam Medan Tahun Ajaran 2017/2018. Sampel ditetapkan dengan cluster random sampling dengan mengambil 1 kelas sebagai kelas eksperimen. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Development Research (Penelitian Pengembangan). Hasil penelitian menunjukkan : (1) bahan ajar pada materi bentuk molekul pada buku yang digunakan di SMA/MA sudah memenuhi kriteria BSNP dengan kriteria cukup valid dan tidak perlu revisi; (2) modul yang dikembangkan memenuhi kriteria BSNP, data yang diperoleh yaitu kelayakan isi = 3,56; kelayakan bahasa = 3,65; kelayakan penyajian = 3,69; kelayakan kegrafikaan = 3,72 dengan kriteria valid dan tidak perlu revisi; (3) uji coba modul berbasis masalah dapat meningkatkan hasil belajar siswa sebesar 80%; (4) hasil belajar siswa menggunakan modul berbasis masalah lebih besar dari harga KKM.