Daftar Isi:
  • Penelitian bertujuan untuk mengetahui efek model pembelajaran scientific inquiry menggunakan macromedia flash terhadap pemahaman konsep dan keterampilan proses sains siswa SMA. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan desain two group pretest posttest. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Swasta Advent Air Bersih Medan, semester II tahun ajaran 2016/2017. Pemilihan sampel dilakukan secara cluster random sampling yaitu kelas X-1 sebagai kelas eksperimen diterapkan model pembelajaran scientific inquiry menggunakan macromedia flash dan kelas X-3 sebagai kelas kontrol diterapkan pembelajaran konvensional. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu instrumen pemahaman konsep dalam bentuk essai sebanyak 7 soal dan instrumen keterampilan proses sains bentuk lembar kerja siswa yang telah dinyatakan valid oleh tim ahli. Hasil penelitian disimpulkan bahwa uji hipotesis pertama diperoleh thitung = 2,05 dengan α = 0,05 diperoleh ttabel = 2,00. Dengan membandingkan thitung dengan ttabel ternyata thitung > ttabel, hal ini berarti pemahaman konsep siswa yang menerapkan model pembelajaran scientific inquiry menggunakan macromedia flash lebih baik daripada pemahaman konsep siswa dengan pembelajaran konvensional. uji hipotesis kedua diperoleh thitung = 4,28 dengan α = 0,05 diperoleh ttabel = 2,00. Dengan membandingkan thit dengan ttabel ternyata thit > ttabel, hal ini berarti keterampilan proses sains siswa yang menerapkan model pembelajaran scientific inquiry menggunakan macromedia flash lebih baik daripada keterampilan proses sains siswa dengan pembelajaran konvensional.