PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBASIS BUDAYA MELAYU UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PEMECAHAN MASALAH DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan validitas, kepraktisan dan keefektifan perangkat pembelajaran menggunakan model problem based learning berbasis budaya Melayu dan untuk mengetahui peningkatan keterampilan pemecahan masalah dan kemandirian belajar siswa dengan menerapkan perangkat pembelajaran menggunakan model problem based learning berbasis budaya Melayu. Penelitian ini merupakan Research and Development (R&D) dengan menggunakan model 4-D meliputi tahapan define, design, develop, dan disseminate yang dikemukakan oleh Thiagarajan dengan pengujian terbatas. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lembar Kerja Siswa (LKS), modul siswa, modul guru dan instrument keterampilan pemecahan masalah fisika pada materi elastisitas dan angket kemandirian belajar siswa. Aspek budaya Melayu diintegrasikan ke dalam fase-fase model problem based learning. Kegiatan diskusi siswa dilakukan dengan pola interaksi budaya Melayu yaitu bermusyawarah. Kelompok siswa pada kegiatan ini dibagi menjadi beberapa kelompok yaitu Raja, Tokoh Adat dan Rakyat yang masing-masing sudah memiliki peran. Selain itu, aspek budaya Melayu terdapat pada perangkat pembelajaran, yaitu pada permasalahan yang diangkat dan ilustrasi yang digunakan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MIA III SMA Negeri 1 Tanjung Pura. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran menggunakan model problem based learning berbasis budaya Melayu valid, praktis dan efektif. Keterampilan pemecahan masalah fisika dan kemandirian belajar siswa dengan menerapkan perangkat pembelajaran menggunakan model problem based learning berbasis budaya Melayu meningkat.