HUBUNGAN ANTARA KEMANDIRIAN ANAK DALAM KELUARGA DENGAN KEMANDIRIAN ANAK DI SEKOLAHH PADA KELAS B4 DI TK ASSISI MEDAN
Daftar Isi:
- Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya kemandirian anak kelas B4 di TK Assisi Medan. Kemandirian yang merupakan suatu karakter yang menjadikan anak yang berusia 0-6 tahun untuk tidak bergantung pada orang lain, terutama orangtuanya dimana usianya dirasa cukup untuk mandiri dalam tahap perkembangan sosialnya dalam mengambil keputusan sendiri menggunakan pikiran mereka. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara kemandirian anak dalam keluarga dengan kemandirian anak di sekolah pada kelas B4 di TK Assisi Medan tahun ajaran 2016/2017. Penelitian ini termasuk dalam penelitian korelasional menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 37 anak. Pengumpulan data dilakukan menggunakan angket yang di berikan kepada orangtua siswa dan wali kelas B4. Teknik analisis data menggunakan statistik korelasi Product Moment dan uji-t. Hasil penelitian dan analisis data menunjukkan bahwa Kemandirian anak dalam keluarga dan di sekolah pada kelas B4 di TK Assisi Medan cenderung rendah dimana berdasarkan hasil kecenderungan dimana dari 37 angket yang dibagikan kepada orangtua dan wali kelas terdapat 20 orang siswa (54,055) kategori rendah, 14 siswa (37,84%) kategori sedang dan 3 siswa (8,11%) kategori tinggi. Dari perhitungan dengan rtabel dengan taraf signifikansi 0,05 adalah 0,325 diperoleh rhitung 0,341 maka rxy > rtabel (0,341 > 0,325) maka terdapat ada hubungan yang signifikan. Sehinga Ha diterima Ho ditolak. Terhadap uji-t dari perhitungan untuk harga ttabel dengan dk 37-2 = 35, ttabel = 1,689. Dengan membandingkan kedua harga tersebut diperoleh thitung (2,281) > ttabel (1,689) sehingga Ha diterima yaitu “ Ada Hubungan yang positif dan signifikan antara kemandirian anak dalam keluarga dengan kemandirian anak di sekolah pada kelas B4 di TK Assisi Medan tahun ajaran 2016/2017.