Daftar Isi:
  • Permainan sepak takraw merupakan suatu permainan yang dimainkan oleh dua regu yang masing-masing terdiri dari tiga pemain. Dalam permainan sepak takraw pemain berhak menyentuh bola sebanyak tiga kali dan bola ketiga harus menuju ke arah lapangan lawan, dengan kata lain sepak takraw merupakan suatu permainan yang dimainkan dengan menyepak bola berturut-turut sebanyak tiga kali di lapangan sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latihan apakah yang lebih berpengaruh antara latihan passing bola di gantung dan latihan passing bola ke dinding terhadap kemampuan passing sepak sila pada siswa ekstrakurikuler pesantren Mawaridussalam tahun 2014/2015. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode experiment. Dengan pelaksanaan latihan yaitu latihan passing bola di gantung dan latihan passing bola ke dinding. Populasi adalah siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sepak takraw pesantren Mawaridussalam tahun 2014/2015 yang berjumlah 11 orang. Jumlah sampel 10 orang diperoleh dengan teknik purpposive sampling. selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok dengan teknik Matching Pairing yaitu kelompok latihan passing bola di gantung dan kelompok latihan passing bola ke dinding. Instrumen penelitian untuk pengumpulan data dengan test dan pengukuran adalah sepak sila untuk kemampuan sepak sila. Penelitian dilaksanakan selama 20 x pertemuan latihan ditambah pre test dan post test dengan latihan 4 (empat) kali dalam seminggu. Untuk melihat pengaruh masing-masing variabel bebas maupun terikat digunakan perhitungan uji – t berpasangan dan uji – t tidak berpasangan. Analisis hipotes I dari data pre-test dan data post-test kemampuan sepak sila kelompok latihan passing bola di gantung diperoleh t hitung sebesar 7,75 serta t tabel 2,78 dengan = 0,05 (t hitung > t tabel ) berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan kesimpulan, latihan passing bola di gantung secara signifikan berpengaruh terhadap kemampuan passing sepak sila pada siswa ekstrakurikuler pesantren Mawaridussalam tahun 2014/2015. Analisis hipotesis II dari data pre-test dan data post-test kemampuan sepak sila kelompok passing bola ke dinding diperoleh t hitung sebesar 11,05 serta t tabel sebesar 2,78 dengan = 0,05 (t hitung > t tabel ) berarti Ho ditolak dengan Ha diterima. Jadi, latihan passing bola ke dinding secara signifikan berpengaruh terhadap kemampuan passing sepak sila pada siswa ekstrakurikuler pesantren Mawaridussalam tahun 2014/2015. Analisis hipotesis ketiga dari rata-rata dan simpangan baku diperoleh t hitung sebesar 0,23 serta t tabel 2,31 dengan = 0,05 (t hitung < t tabel ) berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Jadi, latihan passing bola di gantung tidak lebih besar pengaruhnya daripada latihan passing bola ke dinding terhadap kemampuan passing sepak sila pada siswa ekstrakurikuler pesantren Mawaridussalam tahun 2014/2015.