Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi dan perilaku peminum tuak etnis Jawa di kedai tuak. Mengetahui kehidupan keluarga peminum tuak etnis Jawa. Selain itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak minum tuak sehingga menimbulkan kekerasan dalam rumah tangga. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara secara mendalam kepada peminum tuak etnis Jawa yang memiliki intenstitas waktu yang lama di kedai tuak, observasi tanpa berperan serta, dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Jones dan Daivis tentang kekuatan hubungan sehingga menimbulkan tindakan dan efek. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut : 1). Ada berbagai kegiatan yang dilakukan peminum tuak di kedai tuak diantaranya makan tambul, bercerita, bernyanyi, bermain gitar, main kartu. 2). Intensitas peminum tuak dikedai tuak seperti begadang dan minum secara berlebihan menyebabkan beberapa perilaku menyimpang seperti mabuk-mabukan, perjudian, perkelahian sehingga perilaku tesebut dibawa kedalam kehidupan keluarga sehingga terjadi keributan didalam rumah tangga. 3). Beberapa kasus terlihat di dalam kehidupan rumah tangga peminum tuak etnis Jawa seperti gangguan ekonomi, gangguan kekerasan baik secara verbal,fisik maupun emosional si peminu. Istri sudah menerima kebiasaan suami ke kedai tuak setelah beberapa kali mengalami konflik. Sebab istri terlalu sering mengalami KDRT sehingga mau tidak mau istri harus memahami kebiasaan suami.