PENGARUH PENDIDIKAN KELUARGA TERHADAP KEPRIBADIAN REMAJA AWAL DI DUSUN SUHUD DESA RINTIS KECAMATAN SILANGKITANG KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN
Daftar Isi:
- Masalah dalam penelitian ini adalah: orangtua kurang memaksimalkan pendidikan keluarga sehingga berdampak terhadap kepribadian remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan keluarga terhadap kepribadian remaja awal di Dusun Suhud Desa Rintis Kecamatan Silangkitang Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Menurut Purwanto (2012) “Pendidikan keluarga (pendidikan informal) adalah merupakan peletak dasar pertama dalam proses pendidikan dimana dilatihkan berbagai kebiasaan positif tentang hal-hal yang berhubungan dengan kecekatan, kesopanan dan moralitas”. Sjarkawi (2008:11) mendefinisikan “kepribadian adalah ciri atau karakteristik atau gaya atau sifat khas dari diri seseorang yang bersumber dari bentukan-bentukan yang diterima dari lingkungan misalnya, keluarga pada masa kecil, dan juga bawaan seseorang sejak lahir”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan sampel berjumlah 41 remaja awal di Dusun Suhud Desa Rintis Kecamatan Silangkitang Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Alat yang digunakan pada teknik pengumpulan data adalah angket, teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier sederhana dan uji t. Berdasarkan pengolahan data dengan regresi linier sederhana diperoleh persamaan regresi linier adalah Ŷ = 39,62 + 0,604X. Hasil uji hipotesis dengan uji t diperoleh nilai t_(hitung )> t_tabel yaitu 2,879 > 1,697. Artinya terdapat pengaruh pendidikan keluarga terhadap kepribadian remaja awal di Dusun Suhud Desa Rintis Kecamatan Silangkitang Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Maka dapat disimpulkan bahwa semakin baik pendidikan keluarga yang diterapkan orang tua kepada anak maka semakin baik pula kepribadian remaja awal tersebut. Pendidikan keluarga memberikan pengaruh untuk menciptakan generasi yang baik dan berkualitas, karena peran keluarga sangat berpengaruh besar akan pembentukan kepribadian seorang anak.