ANALISIS KINERJA KEUANGAN MENGGUNAKAN RASIO EARLY WARNING SYSTEM PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR ASURANSI DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011-2015
Daftar Isi:
- Permasalahan dalam penelitian ini adalah adanya perbedaan pengukuran kinerja keuangan perusahaan asuransi dengan perusahaan lainnya sehingga diperlukan pengukuran khusus untuk industri asuransi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan perusahaan sub sektor asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan rasio early warning systempada tahun 2011-2015. Penelitian ini menggunakan tolok ukur yang dibuat oleh NAIC (National Assosiation of Insurance Commisioner). Populasi penelitian terdiri atas perusahaan asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2015. Sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh sampel pada penelitian ini berjumlah 9 perusahaan dari 12 perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah data untuk rasio early warning system yang terdapat di laporan keuangan perusahaam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indikator rasio yang menunjukkan angka yang paling baik adalah rasio pengembalian investasi, sedangkan rasio yang menunjukkan angka yang paling buruk adalah rasio cadangan teknis. Secara umum perusahaan asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dikategorikan baik dan dapat disimpulkan bahwa rasio early warning system dapat digunakan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia