VALIDASI METODE ANALISIS CANNABINOL DARI SAMPEL RAMBUT MENGGUNAKAN TEKNIK Gcms

Main Authors: Taufik, Muhammad, Marpaung, Harlem, Kaban, Jamaran, Wirjosentono, Basuki
Format: Proceeding PeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://digilib.unimed.ac.id/23767/1/Fulltext.pdf
http://digilib.unimed.ac.id/23767/
Daftar Isi:
  • Cannabinol merupakan salah satu senyawa cannabinoid yang terdapat dalam senyawa hasil metabolit pengguna narkotika jenis ganja (Cannabis sativa L). Pada penelitian ini, analisis menggunakan teknik GCMS. Validasi metode analisis digunakan untuk melakukan penilaian terhadap parameter tertentu berdasarkan percobaan laboratorium untuk membuktikan bahwa parameter tersebut memenuhi persyaratan untuk penggunaannya. Sampel rambut diekstraksi dengan maserasi - sonikasi pada 500C pada 42 KHZ menggunakan pelarut methanol – 2 propanol (1:1) pada pH 9,5 selama 15 menit. Uji Pendahuluan dilakukan dengan fast blue test salt B menghasilkan endapan Violet. Teknik GCMS dikembangkan selama 16 (enam belas) menit. Hasil yang diperoleh adalah senyawa cannabinol dengan konsentrasi mulai dari 0,66 sampai dengan 1,20 ng/mg. Validasi metode GCMS untuk senyawa cannabinol menghasilkan nilai akurasi (kecermatan) dengan persen perolehan kembali (% recovery) 102,67. Hasil uji presisi menghasilkan nilai RSD = 0,8997%, Uji linearitas menghasilkan nilai r = 0,955. Batas Deteksi LOD adalah 0,000117 ng/mg. Batas Kuantisasi LOQ adalah 0,00039 ng/mg. Hal ini menunjukkan bahwa metode analisis yang digunakan memiliki nilai akurasi dan sensitifitas yang tinggi.