Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk melihat perubahan histopatologi (jejenum) pada (Rattus norvegicus) jantan akibat mengkomsumsi mie mengandung boraks selama 4 minggu. Penelitian ini merupakan penelitian ekperimental. Metode yang digunakan adalah pemberian mie berboraks lewat pakan pelet sebanyak 20g/hari dengan kadar yang berbeda yaitu 25%, 50%, 75% dan 100% pada 25 ekor tikus dengan lima kali pengulangan. Parameter yang diamati adalah berat badan tikus kemudian histopatologi jejenum usus yakni tunika mukosa, submukosa, muscularis dan serosa. Sayatan histologi jejenum yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mengkomsumsi mie mengandung boraks dapat menyebabkan tingkat histopatologi berupa bengkak keruh, nekrosis (inti sel piknosis), erosi vili dan hemoragi.