ANALISIS TINGKAT KERENTANAN BANJIR DI DAERAH ALIRAN SUNGAI TUNGKA KABUPATEN TAPANULI TENGAH
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) faktor penyebab banjir di Daerah Aliran Sungai Tungka (2) Tingkat kerentanan banjir di Daerah Aliran Sungai Tungka (3) pola persebaran banjir di Daerah Aliran Sungai Tungka. Penelitian ini dilaksanakan di Daerah Aliran Sungai Tungka Kabupaten Tapanuli Tengah. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh wilayah daerah aliran sungai (DAS) Tungka di Kabupaten Tapanuli Tengah. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik stratified purposive sampling dengan satuan lahan sebagai sebagai stratanya, seimbang dengan banyaknya luas satuan lahan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, studi dokumenter. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Penyebab banjir di Daerah Aliran Sungai Tungka adalah curah hujan yang tinggi yaitu >3.000mm/tahun dengan skor 5, Jenis tanah di Daerah aliran sungai Tungka jenis tanah ultisol dan inceptisol dimana tanah inceptisol lebih luas yakni 5.568,73 Ha (77,51%) dari luas keseluruhan DAS Tungka, dengan tekstur cenderung sedang hingga halus dengan skor 3-4, pendangkalan/sedimentasi yang di bawa oleh arus sungai di daerah hilir sungai, Kemiringan lereng 0,00-8,00% yang datar dengan skor 5 dan luas 4.092,62 Ha (59,96%) dari luas keseluruhan DAS Tungka, Penggunaan lahan sebagian besar terdiri dari persawahan/rumput dengan skor 3 dan luas 4.734,62 Ha (65,90%) dari luas keseluruhan DAS Tungka dan Banyak penduduk membangun permukiman di sekitar Daerah Aliran Sungai Tungka tersebut. (2) Kerentanan banjir di DAS Tungka terbagi 3 yaitu sangat rentan dengan luas 319,96 Ha (9,41%), daerah rentan dengan luas 6863,43 Ha (72,37%), tidak rentan 1,21 Ha (18,22). (3) Pola persebaran banjir di Daerah Aliran Sungai Tungka adalah menyebar.