PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP KREATIVITAS ANAK USIA DINI DI LEMBAGA PAUD
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Kreativitas anak usia dini yang diajarkan dengan model pembelajaran sinektik lebih tinggi daripada yang diajarkan dengan model pembelajaran langsung; (2) Kreativitas anak usia dini yang memiliki kecerdasan emosional tinggi lebih tinggi daripada anak usia dini yang memiliki kecerdasan emosional rendah; dan (3) Interaksi antara model pembelajaran dan kecerdasan emosional terhadap kreativitas anak usia dini. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak usia dini di PAUD Kenanga Raya yang berjumlah 40 anak. Sampel dalam penelitian ini ditentukan secara acak dengan teknik cluster random sampling, dengan mengambil 20 anak usia 5-6 tahun. Metode penelitian menggunakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kreativitas figural dan skala kecerdasan emosi anak usia dini. Analisis data yang digunakan adalah Anava Faktorial 2 x 2. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh: (1) terdapat perbedaan kreativitas anak usia dini yang diajarkan model pembelajaran sinektik dengan kreativitas anak usia dini yang diajarkan model pembelajaran langsung dengan Fhitung>Ftabel (20,6>1,74); (2) terdapat perbedaan kreativitas anak usia dini yang memiliki kecerdasan emosional tinggi dengan kreativitas anak usia dini yang memiliki kecerdasan emosional rendah dengan Fhitung>Ftabel (51,59>1,74); dan (3) ada interaksi antara model pembelajaran dan kecerdasan emosional terhadap kreativitas anak usia dini dengan Fhitung>Ftabel (35,92>1,74). Hasil penelitian yang diperoleh diharapkan memberikan informasi bagi pengelola Lembaga PAUD dan tenaga pendidik PAUD untuk menggunakan model pembelajaran sinektik dalam meningkatkan kreativitas anak usia dini di Lembaga PAUD. Selain itu, perlu bagi tenaga pendidik memperhatikan kecerdasan emosional anak dalam proses pembelajaran.