Daftar Isi:
  • Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode experiment, dan pelaksanaan latihan yaitu latihan permainan Fight For A Ball dan latihan permainan Ekor Rubah. Populasi adalah seluruh atlet gulat putra yang berjumlah 21 orang. Jumlah sampel 16 orang diperoleh dengan teknik Purposive Sampling. Selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok teknik Matching Pairing yaitu kelompok latihan permainan Fight For A Ball dan latihan permainan Ekor Rubah. Instrumen penelitian untuk pengumpulan data dengan portofolio penilaian, penelitian ini dilaksanakan selama 18 kali pertemuan dengan latihan 3 (tiga) kali dalam seminggu. Untuk melihat pengaruh masing-masing variabel bebas maupun terikat digunakan hipotesis I dan II dilakukan dengan uji t berpasangan sedangkan untuk hipotesis ketiga dilakukan dengan uji t dua pihak. sebelum uji hipotesis dilakukan terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan analisis data. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan maka diperoleh pengujian hipotesis sebesar 33,02. Selanjutnya harga tersebut dibandingkan dengan harga dengan dk = n-1 (8-1=7) pada taraf signifikan α = 0,05 adalah 2,36 dengan demikian > (33,02>2,36). Hal ini berarti ditolak dan terima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara signifikan latihan fight for a ball berpengaruh terhadap peningkatan hasil teknik dasar kuda-kuda atlet usia pemula (8-12 tahun) boys gulat club tahun 2015. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan maka diperoleh pengujian hipotesis sebesar 15,97. Selanjutnya harga tersebut dibandingkan dengan harga dengan dk = n-1 (8-1=7) pada taraf signifikan α = 0,05 adalah 2,36 dengan demikian > (15,97 > 2,36). Hal ini berarti ditolak dan terima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara signifikan latihan ekor rubah berpengaruh terhadap peningkatan hasil teknik dasar kuda-kuda atlet usia pemula (8-12 tahun) boys gulat club tahun 2015. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan maka diperoleh pengujian hipotesis sebesar 2,64. Selanjutnya harga tersebut dibandingkan dengan harga dengan dk = n-1 (8-1=7) pada taraf signifikan α = 0,05 adalah 2,36 dengan demikian > (2,64 > 2,36). Hal ini berarti ditolak dan terima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa latihan ekor rubah lebih besar pengaruhnya secara signifikan dari pada latihan permainan fight for a ball terhadap teknik dasar kuda-kuda atlet gulat usia pemula (8-12 tahun) boys gulat club tahun 2015.