PENGARUH KONSELING KELOMPOK TEMAN SEBAYA MENGGUNAKAN TEKNIK REALITA TERHADAP INTERAKSI SOSIAL MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN AJARAN 2015/2016
Daftar Isi:
- Permasalahan dalam penelitian ini : Adakah Pengaruh Konseling Kelompok Teman Sebaya Menggunakan Teknik Realita Terhadap Interaksi Sosial Mahasiswa Universitas Negeri Medan Tahun Ajaran 2015/2016. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konseling kelompok teman sebaya menggunakan teknik realita terhadap interaksi sosial mahasiswa Univeristas Negeri Medan Tahun Ajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain pre-test dan post-test. Subjek dalam penelitian ini adalah 9 orang mahasiswa yang memiliki interaksi sosial rendah, yang akan diberikan layanan konseling kelompok teman sebaya dengan menggunakan teknik realita. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan angket interaksi sosial, sebanyak 40 butir pernyataan angket interaksi sosial terlebih dahulu diujicobakan dan dianalisis oleh peneliti untuk mendapatkan angket yang valid dan realiabel. Dan menjadi 24 butir pernyataan angket interaksi sosial sebagai pengumpul data. Dari hasil analisis diperoleh data pre-test mahasiswa rata-rata = 38,6 termasuk kategori rendah dan Standart Deviasi (SDx) = 40,86, sedangkan hasil data post-test rata-rata = 53,8 termasuk kategori tinggi dan Standart Deviasi (SDy) = 56,88. Teknik uji hipotesis menggunakan rumus uji Wilcoxon (J) yang memperoleh hasil Jhitung = 19.5 sedangkan harga Jtabel = 6. Dari tabel nilai kritis J untuk uji jenjang bertanda Wilcoxon untuk n = 9, α = 0,05 pengujian dua arah J0,05 = 6. Oleh karena J (19.5 > 6 ). Sesuai dengan kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis, hipotesis diterima jika Jhitung > Jtabel. Dengan demikian dinyatakan ada pengaruh pemberian layanan konseling kelompok teman sebaya menggunakan teknik realita terhadap interaksi sosial mahasiswa Universitas Negeri Medan 2015/2016. Dengan kata lain hipotesis diterima