ISOLASI DAN IDENTIFIKASI BAKTERI TERMOFILIK DARI SUMBER AIR PANAS PANGURURAN KAB. SAMOSIR SUMATERA UTARA SEBAGAI PENGENDALI HAYATI LARVA NYAMUK Aedes aegypti
Daftar Isi:
- Pada penelitian ini dilakukan isolasi dan identifikasi bakteri termofilik dari sumber air panas Kelurahan Siogung-ogung Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir, Sumatera Utara sebagai pengendali hayati larva nyamuk Aedes aegypti. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Jurusan Biologi FMIPA Unimed dari bulan Februari 2016 sampai Juli 2016. Pengambilan sampel air dari 3 (tiga) titik dengan suhu yang berbeda. Dari sampel air tersebut diperoleh 5 (lima) isolat bakteri termofilik. Dari kelima isolat tersebut diperoleh karakteristik dari koloni dan morfologi bakteri yang berbeda-beda. Karakteristik morfologi bakteri ada 2 (dua) isolat yang berbentuk basil dengan hasil pewarnaan menunjukkan warna ungu (gram positif) dan ada 3 (tiga) isolat yang berbentuk kokus dengan hasil pewarnaan menunjukkan warna merah (gram negatif). Berdasarkan hasil uji biokimia kelima isolat bakteri tersebut diperoleh hasil yang berbeda pula. Pada uji TSIA, semua isolat yang menunjukkan reaksi positif. Pada uji Motilitas, isolat yang menunjukkan reaksi positif yaitu isolat T2A1, T2C1, T2C3 dan T2C4. Pada uji hidrolisa gelatin dan uji katalase, isolat yang menunjukkan reaksi positif yaitu isolat T2C2 dan T2C4. Pada uji SSA, isolat yang menunjukkan reaksi positif yaitu isolat T2C1 dan T2C4. Pada uji hidrolisa pati, isolat yang menunjukkan reaksi positif yaitu isolat T2A1, T2C1 dan T2C3. Berdasarkan uji hayati antara isolat bakteri termofilik dengan larva nyamuk Aedes aegypti tidak menunjukkan adanya potensi bakteri termofilik sebagai pengendali hayati larva nyamuk Aedes aegypti. Hal ini ditunjukkan dengan tidak rusaknya morfologi (eksoseleton) larva nyamuk Aedes aegypti.