PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DIINTEGRASIKAN DENGAN MEDIA WINDOWS MOVIE MAKER UNTUK MENINGKATKANHASIL BELAJAR DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA POKOK BAHASAN SISTEM KOLOID
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) diintegrasikan dengan media Windows Movie Maker pada materi sistem koloid serta hubungan antara kemampuan berpikir kritis terhadap peningkatan hasil belajar siswa Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 18 Medan T.A 2015/2016, yakni 5 kelas. Sampel diambil dengan 2 tahap, yaitu: sampel kelas diambil 2 kelas secara teknik random sampling. Instrumen yang digunakan yaitu instrumen tes dan instrumen non tes Instrumen tes yang digunakan dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 20 soal dan instrumen tes berupa lembar observasi. Kelas eksperimen I diberikan perlakuan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) diintegrasikan dengan media Windows Movie Maker dan kelas eksperimen II model pembelajaran Direct Instruction diintegrasikan dengan media Windows Movie Maker. Uji persyaratan analisis uji normalitas menggunakan uji Chi Kuadrat, uji homogenitas menggunakan uji F dan uji hipotesis menggunakan uji-t dua pihak pada taraf α = 0,05. Dari hasil penelitian, untuk kelas eksperimen I diperoleh rataan pretest sebesar 33,08 ± 6,94 dan posttest 88,65 ± 5,75 dan kelas eksperimen II diperoleh rataan pretest 33,27 ± 7,34 dan posttest 77,88 ± 5,51. Untuk peningkatan hasil belajar kelas eksperimen I diperoleh rataan 0,8342 ± 0,07893 dan kelas eksperimen II 0.7896 ± 0,08479. Dari hasil penelitian juga diperoleh untuk kelas eksperimen 1 rataan nilai kemampuan berpikir kritis sebesar 49,99 ± 5,26 dan kelas eksperimen II rataan nilai kemampuan berpikir kritis 17,38 ± 5,10. Dari pengujian yang dilakukan diperoleh bahwa kedua sampel berdistribusi normal dan homogen. Berdasarkan hasil analisis uji t, diperoleh thitung > ttabel. Maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) diintegrasikan dengan media Windows Movie Maker lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan model pembelajaran Direct Instruction diintegrasikan dengan media Windows Movie Maker pada materi sistem koloid dan terdapat korelasi antara kemampuan berpikir kritis terhadap peningkatan hasil belajar siswa