Daftar Isi:
  • Salah satu indikator dalam mengukur pembangunan ekonomi suatu wilayah/provinsi dalam satu periode tertentu adalah PDRB baik atas harga berlaku maupun atas dasar harga konstan. Pertumbuhan PDRB khususnya di sektor pertanian dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya luas lahan pertanian, pekerja sektor pertanian dan kebutuhan pupuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pekerja sektor pertanian, luas lahan pertanian, dan konsumsi pupuk terhadap PDRB sektor pertanian di Sumatera Utara. Data yang digunakan adalah data tahunan mulai tahun 1995 sampai tahun 2013 yang diperoleh dari BPS Provinsi Sumatera Utara dan Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Utara. Data dianalisis dengan metode regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan secara parsial, variabel luas lahan pertanian, pekerja sektor pertanian dan kebutuhan pupuk secara signifikan berpengaruh inelastis terhadap PDRB sektor pertanian di Sumatera Utara. Elastisitas yang paling besar mempengaruhi PDRB sektor pertanian di Sumatera Utara adalah variabel kebutuhan pupuk dengan nilai elastisitas sebesar 0,59 dan diikuti berturut-turut yaitu variabel pekerja sektor pertanian dengan nilai elastisitas sebesar 0,39 dan variabel luas lahan pertanian dengan nilai elastisitas sebesar 0,26. Dengan demikian tampak bahwa kebutuhan pupuk berpengaruh lebih besar terhadap pertumbuhan PDRB sektor pertanian di Sumatera Utara. Secara simultan luas lahan pertanian, pekerja sektor pertanian dan kebutuhan pupuk berpengaruh signifikan terhadap PDRB sektor pertanian di Sumatera Utara dan hasil estimasi regresi berganda (0,26 + 0,39 + 0,59 = 1,24) adalah Incresing Return to Scale atau artinya jika kita bisa menambahi input (luas lahan, pekerja dan kebutuhan pupuk) maka pertumbuhan PDRB sektor pertanian bisa ditingkatkan.