Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan bahan ajar kimia SMK kelas XI semester 2 materi larutan asam dan basa yang ada saat ini sesuai dengan standard isi yang ditetapkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), untuk mengetahui kelayakan bahan ajar kimia yang dikembangkan berbasis CET untuk SMK kelas XI semester 2 pada materi larutan asam dan basa sesuai dengan standar isi yang ditetapkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), untuk mengetahui perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan bahan ajar kimia materi larutan asam dan basa yang telah dikembangkan berbasis CET dibandingkan dengan hasil belajar bahan ajar kimia tanpa pengembangan dan untuk mengetahui perbedaan peningkatan motivasi belajar melalui bahan ajar yang telah dikembangkan berbasis CET dibandingkan dengan hasil belajar bahan ajar kimia tanpa pengembangan. Jenis penelitian termasuk pengembangan menggunakan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation and Evaluations). Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI SMK. Sampel dalam penelitian ini adalah SMK Negeri 1 Stabat sebanyak 2 kelas yang berjumlah 64 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) bahan ajar penerbit X dan Y pada materi larutan asam dan basa berdasarkan BSNP sudah cukup layak, namun ada beberapa yang perlu dikembangkan; (2) bahan ajar kimia materi larutan asam dan basa yang dikembangkan telah layak berdasarkan hasil kelayakan standarisasi isi 4,11, kelayakan bahasa 4,24, kelayakan penyajian 4,16, kelayakan kegrafikaan 4,42; (3) terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa dengan implementasi bahan ajar kimia yang dikembangkan lebih baik dengan hasil belajar siswa tanpa bahan ajar kimia yang dikembangkan (Sig < α dan thitung > t tabel) yaitu 0,00 < 0,05 dan 4,013 > 1,694; (4) peningkatan motivasi belajar melalui bahan ajar yang telah dikembangkan berbasis CET lebih tinggi sebesar 77,92 dibandingkan dengan bahan ajar tanpa pengembangan sebesar 63,78.