PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL KEPALA SEKOLAH , BUDAYA ORGANISASI, IKLIM ORGANISASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA GURU DI SD NEGERI KOTA MEDAN

Main Author: Tumiran,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://digilib.unimed.ac.id/19981/3/809116017%20COVER.pdf
http://digilib.unimed.ac.id/19981/1/809116017%20LEMBAR%20PENGESAHAN.pdf
http://digilib.unimed.ac.id/19981/2/809116017%20ABSTRAK.pdf
http://digilib.unimed.ac.id/19981/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji pengaruh kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) terhadap kepuasan kerja (X4), budaya organisasi (X2) terhadap kepuasan kerja (X4), iklim organisasi (X3) terhadap kepuasan kerja (X4). kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) terhadap kinerja guru (X5), budaya organisasi (X2) terhadap kinerja guru (X5), iklim organisasi (X3) terhadap kinerja guru (X5), dan kepuasan kerja (X4) terhadap kinerja guru(X5). Penelitian dilaksanakan di SD Negeri Kota Medan. Populasi adalah seluruh guru SD Negeri di Kota Medan sebanyak 5.919 orang. Besarnya sampel ditentukan berdasarkan rumus Isaac dan Michael sebanyak 361 orang. Data dikumpulkan dengan angket tertutup untuk menjaring data variabel X1, X2, X3, X4, dan X5. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif dan analisis jalur.Teknik pengambilan sample dengan metode proposional area random sampling. Hasil analisis jalur terhadap model 1 bahwa terdapat pengaruh langsung dan positif kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) terhadap kepuasan kerja (x4) menunjukan koefisien jalur = 0,18 besarnya kontribusi = 90,4%, budaya organisasi x2 terhadap kepuasan kerja (x4) menunjukan koefisien jalur = 0,49 besamya kontribusi = 93,5 %, dan iklim organisasi (X3) terhadap kepuasan kerja (x4) menunjukan koefisien jalur = 0,28 besarnya kontribusi = 93,0% dengan koefisien determinasi sebesar = 0,88. Hasil analisis jalur terhadap model II bahwa terdapat pengaruh langsung dan positif kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) terhadap kinerja guru(X5) menunjukan koefisien jalur=0,24 besarnya kontribusi= 91,4 % , budaya organisasi(X2) terhadap kinerja guru(X5) besarnya kontribusi = 0,37 besarnya kontribusi = 93,5 %, dan iklim organisasi (X3) terhadap kinerja guru (X5) = 0,25 besarnya kontribusi = 92,9 % dengan koefisien determinasi sebesar 0,89. Sedangkan pengaruh tidak langsung kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1)terhadap kinerja guru (X5) melalui kepuasan kerja (X4)= 0,1 0, pengaruh tidak langsung budaya organisasi (X2) terhadap kinerja guru(X5) melalui kepuasan kerja (X4) = 0,1 0, pengaruh tidak langsung iklim organisasi (X3) terhadap kinerja guru (X5) melaui kepuasan kerja (x4) = 0,1 0. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kinerja guru dapat ditingkatkan melalui kepemimpinan transformasional kepala sekolah, budaya organisasi, iklim organisasi, dan kepuasan kerja yang baik dari guru.