Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran faktual mengenai peranan guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam meningkatkan karakter disiplin siswa kelas XI IPA SMA Negeri 11 Medan. Alasan mengambil tempat ini sebagai lokasi penelitian peneliti banyak melihat masih adanya ketidakdisiplinan, datang terlambat, tidak mengerjakan tugas rumah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Untuk memperoleh data, alat pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket, dan wawancara. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA di SMA Negeri 11 Medan yang berjumlah 240 orang siswa. Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian adalah 15 % dari 240 orang siswa, yakni 36 orang siswa. Dalam hal ini yang dijadikan sampel adalah seluruh siswa kelas XI IPA 2 SMA Negeri 11 Medan. Dengan proses pemilihan sampel menggunakan teknik Purposive sampling yaitu pemilihan sampel dengan cara mengambil subjek bukan didasarkan atas strata, random atau daerah tetapi didasarkan atas adanya tujuan tertentu. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh di lapangan mengenai peranan guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam meningkatkan karakter disiplin siswa kelas XI IPA SMA Negeri 11 Medan adalah karakter disiplin siswa sudah terwujud dalam lingkungan di sekolah SMA Negeri 11 Medan. Guru Pendidikan Kewarganegaraan di sekolah SMA Negeri 11 Medan sudah memiliki peranan yang baik dalam meningkatkan karakter disiplin siswa. Hal ini terlihat dari perilaku guru Pendidikan Kewarganegaraan senantiasa memberikan contoh yang baik, nasehat, memberikan motivasi kepada siswa untuk disiplin. Serta pemberian hukuman atau sanksi kepada siswa membuat siswa menjadi tidak terlambat datang ke sekolah. Penanaman nilai-nilai pancasila dalam meningkatkan karakter disiplin siswa yang dilakukan guru Pendidikan Kewarganegaraan kepada siswa dapat membuat siswa menjadi cerdas dan bermoral