Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejarah perkembangan permainan tradisional, makna dan menganalisa pengaruhnya terhadap peningkatan nilai dan moral anak di Desa Batang Kuis Pekan serta mengetahui reaksi masyarakat terhadap munculnya permainan modern. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian tentang permainan tradisional dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Metode yang dilakukan ialah penelitian studi lapangan (Field Research) dengan instrumen penggalian data berupa wawancara, observasi dan studi pustaka. Wawancara dilakukan kepada masyarakat yakni dengan jumlah responden sebanyak tujuh orang. Observasi yang dilakukan adalah observasi partisipatif. Studi pustaka dilakukan dengan memanfaatkan laporan hasil penelitian terdahulu dari para ahli. Tahapan analisis data dalam penelitian yaitu: (1) reduksi data, (2) display data, (3) pemahaman, interpretasi dan penafsiran, (4) mengambil kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menggambarkan bahwa sejarah perkembangan permainan tradisional dari generasi ke generasi selalu mengalami perubahan yaitu dilihat dari jenis permainan serta bahan dan peralatan yang digunakan untuk bermain yakni alat tradisional berganti bentuk menjadi lebih canggih menggunakan alat modern. Makna permainan tradisional ialah sebagai ketahanan budaya (Identitas Sosial) suatu budaya dan merupakan sebuah kegiatan rekreatif yang tidak hanya bertujuan untuk menghibur, tetapi juga sebagai alat untuk meningkatkan sosialisasi. Pengaruh permainan terhadap peningkatan nilai dan moral yaitu, meningkatkan nilai kujujuran, toleransi, persaingan, tanggung jawab dan lain sebagainya. Reaksi masyarakat batang kuis pekan terhadap munculnya permainan modern menimbulkan pro dan kontra, namun sebagian besar masyarakat lebih mendukung permainan tradisional karena permainan tradisional merupakan permainan yang bercirikan unsur-unsur tradisi sehingga masih memiliki nilai-nilai kearifan lokal yang dapat menjadikan anak mengenal dan mencintai budaya sendiri.