Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses berdiri, perkembangan hingga runtuhnya Kerajaan Kualuh, keturunan-keturunan dari Kerajaan Kualuh dan peninggalan-peninggalan dari Kerajaan Kualuh yang masih dapat ditemukan hingga saat ini. Untuk memperoleh data-data yang diperlukan, maka peneliti menggunakan metode penelitian lapangan (field research) dengan sejarah lisan (oral history). Kemudian teknik untuk mengumpulkan data dilakukan dengan cara observasi ke lokasi penelitian, wawancara kepada tokoh masyarakat dan penduduk di sekitar lokasi penelitian dan dokumentasi atau memfoto peninggalanpeninggalan dari Kerajaan Kualuh yang masih dapat ditemukan hingga saat ini. Dari hasil penelitian yang dilakukan dan informasi yang diberikan oleh informan diketahui bahwa Kerajaan Kualuh didirikan oleh Raja Ishak yang merupakan keturunan Kerajaan Asahan yang mengalami perselisihan dan silang sengketa didalam Kerajaan yaitu antara Raja Hoesin dan Raja Ishak yang mengakibatkan ditetapkannya suatu keputusan untuk memperluas wilayah dengan menyerang dan merampas negeri Kualuh. Setelah terampas negeri Kualuh maka Raja Hoesin kembali ke Asahan dan raja Ishak berkuasa di Negeri Kualuh dan diberi nama Gelar yang dipertuan Muda pada tahun 1829 sebagai Raja di Kerajaan Kualuh.