ANALISIS MAKNA SIMBOLIK DAN NILAI BUDAYA PADA SANGJIT UPACARA ADAT PERNIKAHAN MASYARAKAT ETNIS TIONGHOA (SEBUAH KAJIAN SEMIOTIK)
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana makna dari perlengkapan yang disimbolkan dalam Sangjit upacara adat pernikahan masyarakat Tionghoa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Untuk pengumpulan data, peneliti menggunakan observasi dan wawancara mendalam. Hasil yang diperoleh dari analisis makna simbolik pada Sangjit upacara adat pernikahan masyarakat Tionghoa tersebut diketahui proses tuturan yang terjadi pada saat berlangsungnya Sangjit memiliki makna beragam yang berhubungan dengan kebudayaan Tionghoa. Dalam tuturan yang disampaikan oleh keluarga calon pengantin terdapat makna sosial, makna penghormatan terhadap leluhur dan makna kekerabatan yang sangat penting dalam budaya Tionghoa. Perlengkapan yang disimbolkan dalam Sangjit memiliki makna yang berhubungan dengan budaya Tionghoa, diantaranya simbol dari tanggung jawab, ucapan terimakasih, kesehatan, kemakmuran, keberuntungan, keharmonisan, kehidupan yang manis, panjang umur, memiliki keturunan yang baik, kerukunan, dan kebehagiaan. Seluruh makna simbolik dari perlengkapan yang ada pada Sangjit tersebut diharapkan akan terjadi dalam kehidupan rumah tangga pengantin kelak. Selain perlengkapan tersebut memiliki makna, di dalamnya juga tersimpan nilai budaya Tionghoa Ren (cinta kasih), Gie/Yi (kebenaran), Lee/Li (kesusilaan), Sin/Xin (kejujuran) dan Ti (kebijaksanaan) yang dijadikan sebagai pilar hidup bagi masyarakat Tionghoa.