ANALISIS PENYEDIAAN DAN TINGKAT KEBUTUHAN AIR BERSIH UNTUK AKTIVITAS PENANGKAPAN IKAN DI PELABUHAN PERIKANAN SAMUDERA (PPS) KUTARAJA

Main Author: DESDE MONA VRIDIA RANTI
Format:
Online Access: http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=76680
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kutaraja merupakan pelabuhan perikananterbesar di Provinsi Aceh. Pelabuhan perikanan berfungsi untuk memberikanpelayanan dalam kegiatan operasi penangkapan ikan. Agar terjaminnya kelancaranaktivitas penangkapan ikan, kapal memerlukan perbekalan melaut dalam jumlahyang cukup, salah satunya adalah air bersih. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui mekanisme penyediaan dan tingkat kebutuhan air bersih untuk aktivitaspenangkapan ikan. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus denganmenganalisa tingkat kebutuhan air bersih yang dibutuhkan oleh nelayan untukaktivitas penangkapan ikan. Pengambilan data dilakukan dengan cara wawancaramenggunakan kuisioner. Hasil penelitian menyatakan bahwa penyediaan air bersihuntuk aktivitas penangkapan ikan menggunakan agen-agen air, dimana kebutuhan airbersih untuk aktivitas penangkapan ikan secara teoritis sebesar 7.497.871,247ton/tahun yang terdiri dari KAM sebesar 34.412,7 ton/tahun, KAI sebesar7.462.402,19 ton/tahun dan KAP sebesar 1.056,36 dan kebutuhan air bersih untukaktivitas penangkapan ikan secara aktual yaitu sebesar 13.237,52 ton/tahun yanghanya terdiri dari KAM karena kebutuhan air bersih untuk pencucian hasil tangkapandan pencucian palka menggunakan air kolam labuh. Hal tersebut menunjukkanbahwa kebutuhan aktual air bersih masih jauh dibawah kebutuhan teoritisnya.Kata kunci: Air Bersih, Tingkat Kebutuhan, Pelabuhan Perikanan