MIGRASI PENDUDUK KECAMATAN PADANG TIJI KABUPATEN PIDIE
Main Author: | TAZLIATUN NUFUS |
---|---|
Format: | |
Online Access: |
http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=63576 |
Daftar Isi:
- MIGRASI PENDUDUK KECAMATAN PADANG TIJI KABUPATEN PIDIE (Migration of Residents of Padang Tiji Sub-district Pidie Districts)Tazliatun Nufus1, Mujiburrahmad1, Ahmad Humam Hamid1*1Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala*Corresponding author: humamhamid@usyiah.ac.idAbstrak. Migrasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk disuatu wilayah. Migrasi menggambarkan faktor ketidakmerataan pertumbuhan ekonomi pada suatu wilayah yang banyak dipengaruhi oleh faktor kondisi ekonomi dan keterbatasan sumberdaya alam. Migrasi juga dipengaruhi oleh faktor ketidakmerataan fasilitas pembangunan antara satu daerah dengan daerah lainnya. Kabupaten Pidie merupakan salah satu Kabupeten di Provinsi Aceh yang dikenal banyak penduduk yang melakukan migrasi keluar dari Kabupaten Pidie. Kecamatan Padang Tiji merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Pidie. Pemilihan lokasi pada Kecamatan Padang Tiji Kabupaten Pidie berdasarkan pada luas lahan sawah terluas diantara kecamatan-kecamatan lainnya di Kabupaten Pidie. Hal ini dikarenakan rata-rata pekerjaan utama di Kabupaten Pidie ini adalah sebagai petani. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan migrasi penduduk dan pola migrasi para migran di Kecamatan Padang Tiji Kabupaten Pidie. Hasil penelitian menunjukkan bahwa,faktor-faktor yang berhubungan dengan migrasi permanen adalah faktor penarik (pekerjaan di daerah tujuan, pendapatan di daerah tujuan, fasilitas pendidikan dan fasilitas kota). Kemudian faktor individu (status pernikahan, tingkat pendidikan, sedangkan variabel umur dan jenis kelamin tidak mempunyai hubungan). Faktor pendorong juga mempunyai hubungan dengan migrasi penduduk yaitu pada variabel pekerjaan di daerah asal, sedangkan variabel pendapatan di daerah asal, kepemilikan lahan, dan bencana alam tidak mempunyai hubungan). Sedangkan faktor-faktor yang berhubungan dengan migrasi penduduk secara nonpermanen ialah faktor penarik (pekerjaan di daerah tujuan, pendapatan di daerah tujuan, fasilitas pendidikan dan fasilitas kota). Kemudian faktor pendorong (pekerjaan di daerah asal, pendapatan di daerah asal, kepemiikan lahan dan bencana alam tidak mempunyai hubungan). Kemudian faktor individu juga mempunyai hubungan yaitu pada variabel tingkat pendidikan dan status pernikahan. Sedangkan variabel umur dan jenis kelamin tidak mempunyai hubungan dengan migrasi penduduk secara nonpermanen di Kecamatan Padang Tiji Kabupaten Pidie. Adapun pola migrasi para migran di Kecamatan Padang Tiji Kabupaten Pidie yang paling banyak adalah migrasi secara non permanen yaitu sebanyak 60 % dari 50 jumlah responden. Sedangkan migrasi permanen sebanyak 40 % dari 50 jumlah respondenKata Kunci : Migrasi penduduk, pola migrasi