HUBUNGAN TINGKAT KEPATUHAN PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI DENGAN TEKANAN DARAH PASIEN PENYAKIT GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISIS

Main Author: Friska Masyitah
Format: Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SYIAH KUALA , 2019
Subjects:
Online Access: http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=61564
Daftar Isi:
  • ABSTRAKPenggunaan obat antihipertensi pada pasien penyakit ginjal kronik (PGK) yang menjalani hemodialisis bertujuan untuk mengontrol tekanan darah serta memperlambat perkembangan penyakit ginjal. Ketidakpatuhan penggunaan obat antihipertensi dapat menyebabkan tekanan darah menjadi tidak terkontrol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepatuhan penggunaan obat antihipertensi dan hubungannya dengan tekanan darah pasien PGK yang menjalani hemodialisis. Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan metode cross-sectional. Sebanyak 60 responden diperoleh berdasarkan teknik quota sampling. Tingkat kepatuhan penggunaan obat antihipertensi diukur menggunakan kuesioner Modified Morisky Scale (MMS). Data tekanan darah diperoleh dari nilai rata-rata dari masing-masing tekanan darah pre, intra, dan post hemodialisis selama 4 kali menjalani hemodialisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien berada pada tingkat kepatuhan tinggi dalam penggunaan obat antihipertensi (55%) dan memiliki tekanan darah tidak terkontrol (95%). Berdasarkan analisis Chi-square menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kepatuhan penggunaan antihipertensi dengan tekanan darah pasien PGK yang menjalani hemodialisis (p-value 0,301). Kata kunci : tingkat kepatuhan, obat antihipertensi, tekanan darah, PGKABSTRACTAntihypertensives are used in chronic kidney disease (CKD) patients undergoing hemodialysis to control blood pressure and slow progression of kidney disease. Nonadherence of antihypertensive use can cause uncontrolled blood pressure. This study aims to determine the level of adherence of antihypertensive and its relation to blood pressure in CKD patients undergoing hemodialysis. This study is an observational analytic based on cross-sectional method. A total of 60 respondents are obtained based on quota sampling technique. Level of adherence of antihypertensive was assesed using Modified Morisky Scale (MMS) questionnaire. Blood pressure data were obtained from mean values of each pre, intra, and post-hemodialysis blood pressure within 4 times hemodialysis visit. The results showed that patients were at a high level of adherence of antihypertensive (55%) and had uncontrolled blood pressure (95%). Chi-square analysis showed that there was no significant relation between level of adherence of antihypertensive with blood pressure of CKD patients undergoing hemodialysis (p-value 0,301).Key words: level of adherence, antihypertensive, blood pressure, CKD
  • Banda Aceh